Sebuah pena mengalun pelan di atas secarik kerta
Entah apa yang ada di pikiranku
Tak tahu apa yang sedang aku pikirkan
Aku selalu menulis kata "Everlasting Friend"
Mungkin karena mereka
Yang membuatku mengerti arti kata "setia" dan "teman" yang sebenarnya
Setia Menunggu teman yang pergi untuk kembali
Setia dalam satu nama
Dan setia dengan janjinya
Tak tahu kapan semua ini akan berakhir
Yang aku rasakan hanyalah kasih sayang yang begitu mendalam
Rasa bahagia, tertawa, bersedih, dan menangis yang telah kami lewati bersama
Semua itu sudah lebih dari cukup
Asal tak melihat mereka menangis karena kekecewaan
Aku masih bisa tersenyum
Namun jika sebaliknya
Aku hanya bisa tersenyum di balik kebbohongan
0 komentar:
Posting Komentar