Eeem, pesan
untuk anak – anak Indonesia di masa depan?
Rajin
belajar? Ah tidak. Saya yakin sudah banyak anak – anak bangsa ini yang rajin
belajar dan pandai. Orang tua dan guru – guru mereka selalu mengingatkan mereka
untuk belajar pastinya. Sehingga tidak jarang dari mereka mendapatkan nilai
mendekati sempurna ketika ulangan maupun test.
Rajin
menabung untuk masa depan? Menabung ilmu ataupun uang untuk masa sesuatu yang
mereka inginkan? Di setiap sekolah siswa pasti di ajarkan untuk menabung, dan
memang kenyataan tersebut sudah sangat sering ditemukan, mulai dari SD, SMP,
SMA, bahkan para mahasiswa pun akan menabung, baik itu di bank maupun di dalam
“celengan”.
Belajar
untuk menjadi pemimpin yang baik? Tidak semua orang memiliki jiwa pemimpin yang
baik, tapi hal itu tidak masalah. Tidak semua orang harus memiliki jiwa
pemimpin secara penuh, karena jika hal tersebut terjadi, semua orang akan merasa
menjadi pemimpin dalam lingkungan mereka sehingga sosok seorang ketua bisa jadi
akan terabaikan dalam lingkup kepemimpinanya.
Sepertinya
semua ajaran baik sudah diajarkan oleh orang tua kita. Mungkin, 2 hal ini
kurang mencolok, tapi saya rasa 2 hal ini akan sangat sangat penting untuk
membangun bangsa yang baik.
JUJUR.
JUJURLAH
DALAM BERBUAT, JUJUR ADALAH SEGALA HAL, JUJUR MENUNJUKKAN KEPRIBADAN, dan hal –
hal lain berbau jujur sudah tersebar luas mulai dari sekolah, buku – buku,
bahkan di lembar soal pun pasti kata jujur selalu tertera. But, if we see in
reality, it just a word with there is nothing in(?). Saya yakin, dari anak –
anak sampai kakek – nenek tahu apa itu artinya jujur dan pasti mereka tahu
pahala dan dosa yang akan mereka dapat jika melakukan maupun melanggarnya. Tapiiiii.........
sudah tidak menjadi hal tabu lagi bagi masyarakat kita untuk melakukan hal yang tidak jujur, misalnya saja mencontek (dan saya pernah meakukannya). Apakah kalian tidak gerah mendengar berita tentang pejabat yang
menggelapkan uang rakyat? Apa kalian tidak marah terhadap hal seperti itu? Ah,
atau mungkin ketika teman kalian mendapatkan bocoran soal, apa sajalah, sedangkan kalian tidak,
apakah kalian akan menerima hal itu dengan lapang dada?
Berbuatlah
jujur selagi bisa. Sesuatu akan menghasilkan buah nantinya. Kalian akan tahu
buah dari kejujuran yang kalian lakukan kelak, entah di dunia maupun di surga.
Ingat! Allah tahu apa yang terbaik untuk kita. Manusia hanya bisa berdoa dan
berusaha, jalan akhirnya? Semua sudah tertulis di atas.
HARGAILAH
ORANG LAIN
Menghargai
orang lain seperti halnya kita ingin dihargai. Semua ada timbal balik di dunia
ini. Jika setiap orang saling menghargai, percayalah, hidup di dunia ini akan
terasa sangat nyaman dan damai. Bagaimana tidak, setiap orang akan selalu
bersikap baik dengan orang lain. Yang jahat? Ya begitulah, mungkin mereka akan
menindas dengan kekuatan atau dengan uang. Tapi, jika setiap orang merasa
dirinya ingin dihargai, seberapa pun banyak uang yang tawarkan, itu tak akan
bisa membayar harga diri setiap orang. Uang bisa kita cari, tapi harga diri tak
pernah ternilai harganya. Uang hilang bisa kita temukan kembali, tapi jika
harga diri hilang? Ccckk semua akan sia – sia saja. Mana ada orang yang mau
menjual harga diri mereka untuk menggantikan harga diri orang lain.
Maka,
jika kita tidak ingin harga diri kita terhina, terinjak, atau bahkan hilang,
mulailah untuk menghargai orang lain dan hargai diri kalian juga tentunya. Jika
kelak kalian mngajarkan ana cucu kalian untuk saing menghargai, betapa indahnya
dunia ini. Ah, bayangkanlah sendiri.
0 komentar:
Posting Komentar